#TKAReady — Siswa SMA 3 Pandeglang Gaspol di Gladi Bersih!

Pandeglang, Senin 27 Oktober 2025 — Suasana pagi di SMA Negeri 3 Pandeglang hari ini terasa beda banget. Para siswa kelas XII terlihat serius tapi tetap santai mengikuti Gladi Bersih Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikdasmen).

Kegiatan gladi bersih ini berlangsung selama dua hari, yaitu Senin–Selasa (27–28 Oktober 2025), dan dibagi menjadi tiga sesi di tiga ruangan berbeda. Tiap sesi diisi oleh kelompok siswa yang berbeda supaya kegiatan berjalan tertib dan nyaman.

Menariknya, gladi bersih TKA ini bukan kegiatan pertama — karena sebelumnya juga sudah ada simulasi TKA yang dilaksanakan pada Rabu dan Kamis , tanggal 8–9 Oktober 2025. Simulasi itu jadi ajang awal bagi siswa untuk mencoba sistem ujian berbasis komputer dan memahami alur pengerjaan soal sebelum gladi bersih resmi digelar. Jadi, bisa dibilang gladi bersih ini adalah tahap lanjutan dari proses latihan dan penyesuaian sistem digital yang sudah berjalan sejak awal Oktober

Nah, buat yang belum tahu, Tes Kemampuan Akademik (TKA) sendiri merupakan ujian yang dirancang untuk mengukur kemampuan berpikir logis, analitis, literasi, dan numerasi siswa. Tujuannya bukan cuma buat nilai semata, tapi juga buat melihat seberapa siap siswa menghadapi jenjang pendidikan berikutnya.

Manfaat TKA antara lain:

• Melatih siswa berpikir kritis dan cepat dalam waktu terbatas.
• Membiasakan diri dengan sistem ujian digital berbasis komputer.
• Mengukur kemampuan belajar dan kesiapan akademik secara objektif.
• Jadi ajang latihan buat menghadapi ujian masuk perguruan tinggi atau seleksi lainnya.

Menurut Ibu Siwi Astuti, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, gladi bersih ini jadi bagian penting dari proses belajar modern.

“Kami senang SMA 3 bisa ikut serta dalam program Kemendikdasmen ini. Setelah simulasi awal di awal Oktober, sekarang gladi bersih jadi momen evaluasi dan pematangan. Siswa bisa lebih siap, lebih paham, dan lebih percaya diri menghadapi TKA sebenarnya,” ujar Bu Siwi penuh semangat.

Dari sisi fasilitas, Ibu Heni Suhartini, Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana, menjelaskan bahwa persiapan dilakukan secara total sejak kegiatan simulasi.

“Kami pastikan semua ruang sudah siap, dari komputer, jaringan internet, hingga sirkulasi udara. Koordinasi dengan tim teknisi juga terus dilakukan supaya kegiatan gladi bersih ini berjalan tanpa hambatan,” katanya.

Sementara itu, Bapak Azka Andiawan, salah satu teknisi kegiatan TKA, menyebut gladi bersih ini layaknya “final check” sebelum pelaksanaan resmi.

“Dari simulasi sebelumnya kita udah tahu titik lemah sistemnya, jadi di gladi bersih ini semua udah lebih stabil. Kami tes server, jaringan, dan perangkat satu per satu biar gak ada kendala pas hari H nanti,” jelasnya.

Dari sisi pengawasan, Ibu Mustika, selaku proktor TKA, juga ngasih apresiasi buat semangat para siswa.

“Anak-anak makin mahir dan gak gugup lagi. Kalau pas simulasi masih banyak yang bingung, sekarang udah jauh lebih lancar. Mereka bener-bener belajar dari pengalaman,” ujarnya.

Sementara itu, Putri, siswi kelas XII, juga cerita pengalamannya setelah ikut gladi bersih ini.

“Awalnya sempet takut salah klik kayak waktu simulasi kemarin, tapi sekarang udah santai. Jadi lebih ngerti sistemnya dan gak panik. Lumayan sih, latihan dua kali bikin lebih pede,” katanya sambil tersenyum.

Secara keseluruhan, kegiatan Gladi Bersih TKA oleh Kemendikdasmen di SMA Negeri 3 Pandeglang berjalan lancar dan penuh semangat. Dari simulasi awal sampai gladi bersih kali ini, semuanya jadi pengalaman berharga buat siswa. Walau suasananya serius, tapi tetap terasa asik dan berkesan — khas anak SMA 3 Pandeglang yang selalu all out di setiap kegiatan!